Everyday I love U

Kemarin seorang temenku (dia laki-laki) bertanya,
"menurut lu, gue wajar ga yah merasa ketakutan dan cemburu kayak gini?"

Ceritanya,

Pacarnya (seorang perempuan tentunya) bekerja di sebuah bank swasta sebagai salah seorang HRD. Suatu ketika pacarnya ini didekati oleh seorang manajer di tempat ia bekerja. Sebagai pacar yang baik dan jujur *sigh* (baca: Polos), ia menceritakannya kepada temanku ini. Sebenarnya tidak ada maksud apa-apa dari pacarnya ini... hanya sekedar bercerita. Tapi temanku ini langsung merasa ketakutan dan cemburu. Sehingga si Perempuan merasa temanku ini posesif. Dan mereka bertengkar....

Aku berpendapat,
" Sebenernya sih dibilang salah juga gak... cuma mungkin sikon nya kurang tepat aja Bro... inget yah Bro, I told u dat isn't in a right time..not false."

Temanku mengernyitkan dahinya, mulai bingung...

"Yah gini... kadang apa yang lu rasain mungkin suatu saat nanti akan dirasain juga ma cewek lu... umm..bukan mungkin.. gue ralat.. tapi pasti..ya pasti.."
"Sebenernya semua itu kembali pada keyakinan kalian pada hubungan kalian sih Bro... dengan tujuan dari hubungan kalian itu sendiri. Fokuskan hanya untuk itu..."
"Bukan masalah ada orang yang mendekati cewek lu atau lu sendiri nantinya... yang terpenting adalah bagaimana kalian menyikapi semua itu. Control your ego Bro... She is a Human... not your pet. She is willing to choose which one is the best for her..."

"Tapi Tik.. She is mine..."

"yeah Bro... at a moment, she is yours... Tapi apa lu pernah berpikir, dengan lu merasa seperti itu.. Lu hanya menimbulkan ketidaknyamanan di diri dia. Kalo dia merasa ga nyaman, bukankah suatu hari dia justru akan meninggalkan lu?"

Temanku terdiam..seperti menyadari sesuatu...

"Bro, jangan pernah berusaha membatasi ruang geraknya... mengatur akses pribadinya... bahkan mencampuri keputusan hidupnya..."
"Cintai dia setiap saat, setiap hari... bukan dengan ego lu.. tapi dengan hati tulus lu.."

Cinta bukan seperti itu... bukan membatasi, mengatur atau mencampuri...
Cinta adalah mengerti bahwa kalian adalah dua pribadi yang berbeda. Bagaimana kalian beradaptasi dengan perbedaan itu.. dan membawanya menjadi satu tujuan yang sama...


Live together happily ever after...

In this mornin...

Pagi ini aku memulai aktivitas seperti biasanya, hari ini merupakan harpitnas, untuk sebagian orang mungkin merupakan long weekend. Aku masih tetap berangkat ke kantor seperti hari-hari sebelumya. Memulai hari dengan warna yang cerah biasanya akan memberi sugesti positif dalam diri kita *aku membacanya di salah satu artikel majalah ibukota

Pagi ini aku bangun dengan seluruh badan sangat lemas. Mungkin aku kecapekan setelah beraktivitas seharian, kemarin. Tapi sayangnya meski kecapekan, aku masih lupa menjenguk anak teman baikku.. *sigh* huh dasar... ingatan yang payah.

Pagi ini aku bangun dengan bingung seperti biasanya. Yah.. lagi-lagi seperti kehilangan ingatan sekali lagi... dan aku merasa sedih lagi... kemudian berpikir sampai kapan yah aku mengalami semua ini...

Pagi ini....

When you feel like giving up....

Hari ini aku menghabiskan waktuku sebagian besar di sebuah toko buku, dengan rencana membeli panduan buku soal-soal untuk bahan mengajar nanti karena anak-anak didik les privat ku sudah mulai memasuki masa ujian semester pertamanya. Seperti biasa,setiap kali aku ke toko buku, langkah kakiku yang pertama kali pasti menuju ke rak komik-komik, mencari komik kesukaannya Ivan hehe. Kemudian melanjutkan langkah lagi menuju ke tujuan semula mengapa aku ke toko buku ini. Setelah mendapatkan buku soal yang aku cari, aku mencari novel baru, yang memang setiap bulan rutin aku beli, sekadar untuk bacaan.

Papa ku memberikan sebuah buku yang ia temukan di rak pengembangan diri. Kali ini bukan sebuah novel rupanya...yang akhirnya kubeli.

Judul nya ....... I can (not) hear... *sebenarnya tulisan "not" di covernya itu dicoret.. hehe aku ga' nemuin aja gimana cara kasi coretan di blog ini hahaha...LOL*

Aku tertarik melihat warna buku dan cover picture nya yang bagus (gambar ibu muda menggendong anaknya) dan warnanya soft banget.. *selalu first impression itu di cover kemudian tag line nya hihi...*
di buku itu... tag linenya seperti ini : Jika keajaiban tak kunjung datang, berarti tugas kitalah untuk mencari sendiri dan memperjuangkan nya.. yah tulisan itu membuat aku tertegun sesaat kemudian tersenyum. tulisan itu begitu mengena di hatiku.

Jujur saat ini aku sama sekali tidak punya gambaran tentang kapan tiba waktunya ingatan ku akan pulih kembali. time when i've got my mind back to me.. *sigh* walaupun rasanya ingin sekali mampu mengingat bagian-bagian dari ingatan ku yang hilang. Pernahkah kalian membayangkan hidup dengan sebagian ingatan yang hilang, sekalipun yang hilang itu merupakan kenangan yang buruk... rasanya akan sungguh aneh ketika kita merasa kita mengenal sesuatu,seseorang bahkan momen *like de javu..i think..* tapi kita tidak tahu apa,siapa dan kenapa mungkin? hehe...

Note for ivan : i am really sure about my feeling for you.. U're de best among all hunee... always be like dat...even my memories come back to me... it doesn't mean everything for our relationship... ^^

Yah ... aku berharap keajaiban itu datang dimana aku bisa mendapatkan kembali semua ingatanku. Tapi Ivan terus meyakinkan aku, aku pasti bisa mendapatkan semuanya itu kembali. Dalam bukunya ,Anak (namanya Gwendolyne, atau Gwen) itu tuna rungu sedari lahir. Gwen harus memakai alat bantu dengar dan di implan (disebut cochlear implant) di usia 1,5 tahun. Kalian tahu, untuk di implan...tempurung kepalanya harus di bor,setelah sebelumnya rambutnya dicukur gundul.. kemudian di letakkan alat itu di rumah siput telinganya. Mendengar kata Bor saja, aku sudah merinding. *aku teringat adikku yang dioperasi di umurnya yang masih kecil karena punya tumor jinak di pergelangan tangan kirinya...it was so teribble...*

Hebatnya... Gwen tidak menyerah! Mommy San san dan Daddy John Wei juga tidak!

Finally, Gwen sekarang bisa bicara layaknya anak seusianya (mungkin sekarang berusia 9 tahun) tanpa terpatah-patah dan tanpa sengau. It's so amazing and incredible... dan intelejensia nya juga diatas rata-rata anak seusianya.
Intinya buku ini mengajarkan sesuatu : Jangan Menyerah!

When you feel like giving up, remember why you held on for so long in the first place...

Aku sering menyerah bahkan menurut Ivan, aku seorang perempuan yang tidak mau ambil pusing. Jadi ketika terjadi masalah, aku cenderung tidak memperdulikannya, tidak berusaha mencari penyelesaiannya, hanya membiarkannya dan akhirnya masalah itu hanya tertumpuk dan terus tertumpuk di dasar pikiranku.
Sama seperti ketika aku menjalani hubunganku dengan Ivan, kurasa Ivan merupakan lelaki terbaik yang Tuhan berikan kepadaku, lengkap dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Ketika aku terus menerus mengeluh dan menyerah untuk hubunganku, Ivan selalu mengingatkan aku untuk keep fighting. Meskipun aku tidak tahu sampai kapan Ivan mampu bertahan dengan sikapnya itu. Aku takut suatu hari dia akan merasa bosan dan lelah dengan semua ini... with all of these fvcking shit!

Ketika aku mulai merasa ketakutan, aku cuma bisa menangis... menangis sekuat-kuatnya...
Ternyata sekalipun aku sering mengatakan aku ingin menyerah... aku sendiri justru tidak tahu bagaimana aku bisa bertahan selama ini jika tanpa dia...
Dan dia tidak menyerah, seburuk apapun kondisiku. FYI, aku pernah melupakan *benar2 lupa siapa Ivan* dia unutk beberapa saat. Bisa kalian bayangkan ketika itu perasaan Ivan... perasaan ketika aku justru bertanya didepannya *yah...tepat didepan mukanya* "siapa kamu?" (i am sorry...feel really really sorry) setelah apa yang telah kami lalui bersama.

yah dengan apa yang telah kami lalui bersama... *sigh*

Sekarang ini dibalik semua keinginanku untuk menyerah (yang tadinya) , keinginanku untuk mengembalikan sebagian ingatanku yang hilang, aku punya keinginan yang jauh lebih besar...sangat-sangat besar...
mempertahankan apa yang aku punya sekarang...bersama Ivan.

Aku tidak akan menyerah...untuk Ivan, untuk masa depan yang kami rancang... karena setelah semua yang telah kami lalui bersama, setelah apa yang telah Ivan lakukan untuk aku, setelah semua usahaku ini....
It's not fair!!!!

Doakan aku yah ^.^v




Thanks to San san, John Wei and Gwen , coz i had learn a lot of things from ur story... How to respect ur life? How to survive in uncommon condition? How to make sure dat everything's gonna be okay if we want to try? How to be an acceptable for urself? thank you for everything...

When i lost some of my memorize...

Ketika membuka blog ku untuk pertama kali nya, setelah kehilangan sebagian dari ingatanku. Ini sungguh hal yang sangat aneh. Aku telah mengalami kejadian ini selama 2x sebelumnya. Namun aku masih mampu mengingat semuanya kembali, hanya saja untuk yang ke-3 ini. Rasanya aneh sekali. Aku hanyan mampu mengingat sebagian dari memoriku. Aku kehilangan memoriku di masa lalu.

Awalnya aku hanya sering mengalami sakit kepala yang teramat sakit. Kurang lebih setahun belakangan ini... Aku sudah mencoba memeriksakan kondisiku ini ke dokter syaraf. Hasilnya negatif. Tidak apa2 yang berbahaya di syarafku. Aku hanya diberi beberapa obat untuk kuminum ketika kepalaku sakit. Untuk beberapa bulan, aku sangat terbantu dengan obat itu. Awal November ini, kepalaku mulai sering sakit dan tepat ditanggal 23 November, malam itu aku tertidur, ketika aku bangun, aku hanya ingat Ivan dan beberapa rutinitas yang sering kulalui. Ini sangat aneh. Sungguh-sungguh aneh.

Akhirnya sampai posting ini kutulis, aku masih mengandalkan Ivan untuk berperan sebagai otakku. Jadi ketika aku lupa bahkan tidak ingat dengan orang atau kegiatan yang dulu aku telah kenal atau lalui. Ivan dengan senang hati menjelaskan dan mengingatkanku. Aku bersyukur banget Tuhan kasi dia buat aku. ^^ ketika sekarang dengan kondisiku yang labil ini, cuma dia yang aku ingat, dan dengan tulus mengingatkan aku tentang apa yang aku lupakan.

Kini setiap aku bangun pagi, aku selalu mengalami kebingungan seolah-olah aku kehilangan 1 memoriku lagi. Tapi aku percaya apa yang dikatakan Ivan, Let it flow that you will find ur memorize again... ^^

Di kejadian hilang ingatan ku yang ke-2, aku justru tidak ingat tentang Ivan sama sekali. Hal yang kuingat hanyalah ketika itu masih bulan Maret.. seminggu sebelum keberangkatan aku ke Bali. (-_-") sungguh2 mengesalkan.

Sekarang ini, walaupun aku kehilangan sebagian dari memoriku. Tapi aku tidak kehilangan Ivan, semua yang pernah kulalui bersama Ivan... Aku sangat bersyukur untuk hal itu. Dia merupakan harta yang paling berharga dalam hidupku. Mudah2an dia tau tentang isi hatiku ini. Karena aku sekarang sedang menyusun rencana-rencana yang jauh lebih indah dari masa laluku dan itu semua bersama dia.

Never Give Up Teecha!!!

Maafkan Aku...

Perasaan ini yang masih ada didalam hati, keadaan yang ramai namun aku tetap masih merasa

sepi. Begitu juga rasa kecemburuanku dimulai, karena aku tidak memiliki siapapun dengan

keadaan hati yang sepi ini.

Apa saja yang membuatnya bahagia akan kulakukan, meskipun hal itu sesuatu

yang mustahil.

Perasaan ini masih begitu sama ketika aku melihatnya untuk pertama kali, melihat pancaran

matanya, melihat senyumannya, mendengar suaranya yang begitu sabar memberikan saran

terbaiknya untuk semua masalahku dan melihat ketulusan hatinya mencarikan sebotol

minuman untukku yang saat itu sedang kehausan. :)

Mungkin aku sama sekali tidak akan bisa mejelaskan betapa dia begitu sabar menuntun langkah

demi langkah sampai aku bisa menerima perasaannya dan memberikan seluruh

perasaanku untuknya.

Kehadirannya sungguh berharga bagiku.

Semua rasa curiga kepadanya, mungkin karena aku takut kehilangan dirinya.

Aku tidak mau dia berpaling dariku. Apalagi sampai pergi dariku.


Sekarang kusadari semua yang telah kulakukan, justru membuat hatinya terpenjara.. membuatnya merasa kesepian sama seperti ku.. dan aku tidak bisa melakukan apa-apa untuk memperbaiki semuanya...


tapi satu yang pasti aku tidak akan berhenti berusaha untuk dia... :)



Maaf yah...

Kalau aku masih banyak kekurangan untuk kamu...

Saya sudah berusaha...

Malam ini aku masih termangu melihat layar komputer yang menyala. Kalau sudah kembali teserang insomnia, aduh... rasanya tidak ada kerjaan lain selain menulis. Sepulang sehabis hang-out bersama dengan teman2 SMA ku, aku jadi mengingat sebuah cerita yang sewaktu SMA pernah kutulis tapi belum sempat kupublikasikan karena cuma sepenggal paragraf kecil...

So, dis second story, i will tell u ...

Pernahkan membayangkan jatuh cinta?Pasti indah banget kan?
Sekarang coba kamu bayangkan, bagaimana rasanya kalo pasanganmu memenuhi hari-harimu sehingga rasanya ruang gerakmu menjadi semakin terbatas? Tapi..... *umm.. always..ada "tapi"* kamu sama sekali ga' merasa keberatan.... justru merasa sangat fine,,malah rela memberi lebih banyak lagi setiap harinya...

Sama seperti Sasha, perempuan ini juga sedang jatuh cinta setengah mati *ahh... setengah mati, jatuh cinta aja pakai bawa2 mati segala* dengan Indra. Awal kisah cinta mereka sangat indah seperti sebuah dongen seorang pangeran dan putri yang saling jatuh cinta. Sasha sering bercerita pada Indra mengenai mantan kekasihnya. Begitu juga Indra, walaupun tidak selengkap Sasha.
Sampai suatu ketika... Sasha menggantungkan sebuah pertanyaan pada hatinya...

Siapakah yang akan aku bela jika aku berhadapan antara cinta dan karier?

Banyak perempuan yang menutup kariernya dan memihak pada cinta. Terutama mereka yang telah memiliki bayi. Mereka memutuskan untuk meninggalkan dunia kerja dan menjadi ibu rumah tangga Tapi ada juga yang berkeras untuk tetap berkarier. Coba tanyakan pada Sasha apa yang ia inginkan?

Sasha mencintai pekerjaannya. Tapi tidak dengan Indra. hanya di bibir saja, dia mengatakan bahwa dia sangat mendukung karier Sasha. Tapi semakin lama, Indra mulai mengeluhkan kesibukan Sasha yang tak kunjung selesai. Indra merasa perhatian Sasha mulai tersedot urusan pekerjaannya.Indra cemburu pada teman-teman kantor Sasha. Indra kesal dengan waktu mereka berdua yang berkurang karena Sasha harus berbagi dengan urusan pekerjaan.
Akibatnya, Indra mulai menjadi-jadi sikapnya. Dia mulai berani mereject semua teman-teman Sasha. Mulai berani berkomentar pedas tentang Sasha.


Kini Sasha merasa tidak nyaman dengan apa yang Sasha lakukan.



Setiap saat saya bersama Indra, saya merasa jantung ini berdebar-debar..menunggu ada

perkataan apalagi yang negatif keluar dari mulutnya.. kemudian berusaha menerima dan

berjanji untuk memperbaikinya.

Sungguh saya berusaha keras untuk memperbaiki ketidakberesan pada diri saya. Saya tidak

mau Indra marah-marah, kecewa, bahkan emosi. Saya sungguh tidak ingin hari-hari Indra

menjadi rusak karena saya.

Bahkan dalam mimpi , saya mulai dikejar-kejar bayangan hitam yang tidak jelas. Kemudian

menjadi terbangun dengan perasaan yang tidak menentu. Kemudian keesokan malamnya, saya

jadi sulit tidur. Saya merasa hidup saya perlahan-lahan memudar.



Menjadi tidak semenarik dulu...

Jangan tidur dulu.. aku masih ingin bercerita...

Jangan tidur dulu... aku masih ingin bercerita...

Aku masih termangu di sebuah tempat makan. Ini masih hari pertama idul fitri, hari kedua dari liburan kantor, hari kesepuluh sejak aku membaca novel yang baru saja dibeli masih hari yang sama dimana ketika aku bangun dan masih selalu merindukan cintaku.. Sesekali aku memandangi gelas tinggi berisikan cappucinno, menikmati cemilan favoritku pangsit goreng lengkap dengan saus asam manis, Aku tersenyum menyadari Tuhan masih begitu sayang dengan diriku...

Kalau aku berpikir lagi tentang apa yang kulalui sejauh ini, apa yang sudah kulewati sejauh ini, ak selalu bertanya setiap harinya kepada Tuhan, kira-kira kejutan apa lagi yang disiapkan Tuhan untuk aku besok? Ya, ... aku selalu berharap dan bertanya seperti itu...

Ini cerita pertamaku yang kupublikasikan di blog ini... tujuanku cuma berbagi...paling tidak some where, and some how... si empunya cerita (walaupun dia tidak membacanya, tapi ia tahu aku sudah berusaha sejauh ini) bisa tersenyum bahagia dan puas.

Fay. Perempuan ini berusia 26 tahun ketika aku mengenalnya disebuah kafe yang terletak di kemang. Aku masih berusia 20 tahun, dan sedang berlibur. Fay sudah menikah dan ketika itu ia sedang hamil 3 bulan. Fay adalah istri sepupu dari seorang temanku yang sekarang sudah aku tidak dengar lagi kabarnya.. yah aku kehilangan kontak dengannya. Tapi sampai sekarang apa yang dialami Fay tidak pernah aku lupakan. Bahkan sungguh sangat mempengaruhi pemikiran ku sampai saat ini.
Aku mengenal Fay sebagai seorang wanita cantik walaupun tampak bodoh. *yeah, i just trying to be honest* itu kesan pertamaku untuk Fay. Ia tampak sangat ringkih untuk ukuran badan seorang wanita yang tengah hamil muda kala itu.

Temanku itu bercerita kalau sepupunya, suami si Fay sering berada diluar kota. Jarang sekali pulang, paling hanya sebulan sekali. Tampaknya temanku itu tidak begitu mengenal Fay dengan baik. Temanku hanya tahu kalau Fay itu hanya seorang wanita yang dibawa sepupunya dari pulau Batam untuk dinikahi. Jujur saja, temanku kurang suka *umm..tepatnya si dia uanderestimate gitu* dengan Fay. Ada saja alasannya, Fay tidak bisa bergaul, pemalu,pendiam, ga modis...bla..bla..bla..yah temanku itu punya 1001 alasan menjauhi Fay.

Tapi waktu itu berbeda, temanku membutuhkan tumpangan tempat tidur sampai dia menemukan apartemen baru, so... menumpang hiduplah dia di rumah Fay. Aku yang ketika itu berlibur, otomatis menginap dirumah Fay juga. Daripada bayar kos mahal, mending gue nginep dirumah dia lah... kan ni rumah sepupu gue juga... hihii, itu jawaban temanku ketika aku bertanya kenapa dia mau tinggal dengan Fay padahal dia tidak menyukainya. Cerdas...dan Licik.. :p

menurutku Fay ramah, dan ternyata tidak sebodoh yang kubayangkan hehehe... paling tidak dia pandai memasak. Hal yang belum bisa aku lakukan :( masakannya sungguh lezat, terutama kalau dia memasak ayam goreng mentega. Fay suka bercerita kepadaku, mungkin lebih tepatnya mengeluh... dia suka bilang capek. aku pikir dia capek masak. hahaha.. jadi ketika itu aku bilang ke temanku untuk makan diluar saja. Tapi ternyata bukan itu...

Dear Via,

Kamu sungguh tampak sangat dewasa dibanding dengan umur kamu, aku pikir kamu seumur denganku. tapi kamu masih jauh lebih muda. Vi, mungkin kamu kaget menerima surat ku ini. yah...aku ga tau harus cerita ke siapa. Tapi aku berharap aku bisa mempercayai kamu.
Vi, kata kamu suka menulis.. aku ingin suatu saat kamu menulis kisahku ini, entah kapan tapi aku berharap seperti itu...

Vi, aku ini seorang wanita penghibur sebelum Ko Tedi membawaku ke jakarta. Menjadi seorang cabo..juga bukan pilihan hidupku. Tapi aku begitu mempercayai cinta yang ada... yang katanya ga' akan menyia-nyiakan aku. Aku bodoh yah , Vi. Iya, aku ini mungkin memang bodoh.. aku sekolah juga ga tamat, tapi apa iya orang bodoh ga boleh mencintai dan dicintai dengan tulus??
Ko Tedi begitu baik membawa ku kejakarta.. Ia mau menyekolahkan ku Vi... di saat umurku sudah setua ini, dan dalam keadaan hamil. Anak ini bukan anak nya Ko Tedi. Ia tidak pernah menyentuhku, apalagi meniduriku. Ko Tedi bukan orang seperti itu. Ia berbohong ke keluarganya bahwa aku adalah pacar yang selama ini dikasihinya. kallo aku mengingat itu semua, aku begitu menyesal karena ga kenal dia lebih dulu. Aku begitu mencintai dia Vi..

Santo adalah orang yang paling bertanggung jawab dengan kehamilanku ini. Kami menikah diusia muda ketika itu aku sama seperti mu 20 tahun, dan dia 23 tahun. Kami saling mencintai. Dia berkerja sebagai ABK sebuah kapal angkut yang sering beroperasi didaerah kami. Kehidupan kami waktu itu sangat keras. Aku bekerja sebagai seorang pramuniaga toko dan dia ABK. Santo pemabuk, penjudi dan pemakai... sungguh Vi, jangan pernah jadikan orang dengan kriteria seperti itu menjadi suamimu... sungguh.. jangan pernah... Yah, Santo terlibat hutang akibat kalah berjudi dengan beberapa ABK lain. kata Santo, jumlahnya cukup besar. Dan kamu tahu, Vi.. Santo memohon-mohon berlutut didepanku... supaya aku mau ditiduri oleh teman-teman ABK nya itu sebagai pelunasan hutangnya. Hutang itu bukan aku yang melakukan, hutang yang bukan diambil untuk membahagiakan aku.
Aku menolak, aku menolak Vi...sungguh aku menolak. Tapi aku luluh... aku menyerah..karena tidak tega melihat Santo yang menderita. Vi, jangan... jangan...jangan pernah mengorbankan apapun untuk orang yang jelas-jelas tidak menghargaimu.. jangan pernah sekalipun. Kupikir itu semua sudah selesai, tapi ternyata tidak...timbul hutang-hutang yang lainnya... hutang obat, hutang judi, hutang ..hutang dan hutang... dan aku.... selalu jadi malaikat kecil yang bodoh karena cinta...menjadi penolong setianya.
Aku menjadi pelacur....

Mana kebahagiaan yang selalu kamu janjikan kepadaku...
Mana keindahan yang ingin kamu berikan kepadaku...
MAna..mana..mana...

Seumur hidupku , aku cuma bertanya seperti itu Vi... Cinta ku yang besar ke Santo, membuatku menjadi penjaga setia nya, malaikat kecilnya... yang seharusnya ia lakukan untukku...
Santo menjualku ke ko Tedi, Ko tedi memang menyukai ku dari awal. Aku berpikir cara satu2 nya aku menyelamatkan sebagian kecil dari sisa hidupku adalah ikut Ko tedi,dan menikah dengannya. Ak ga memanfaatkannya yah Vi... aku cuma ingin lepas dari Santo.

Tapi setelah aku tahu aku hamil, yang aku sendiri ga tau anak dari siapa... Aku begitu menyesal. Aku merasa tidak pantas mendampingi Ko Tedi. Walaupun begitu, Ko Tedi selalu meyakiniku.. bukan masalah kamu pantas atau tidak pantas untuk mendampingiku, tapi maukah kamu tetap mendampingi aku dalam keadaan apapun...
Vi, cinta itu kadang membimbangkan kita seperti berada di persimpangan jalan. Kita ga tahu mana jalan yang tepat menuju cinta yang benar-benar kita inginkan. Vi, jangan meyakini diri terlalu dalam. Lihatah kenyataan, jangan membangun mimpi yang semu...
Aku harap kamu bisa menemukan cinta sejatimu...

-Fay-

Chiru menatap surat itu.mengingat kenangan itu.
Fay meninggal ketika melahirkan anak pertamanya. Kabar itu yang kudengar terakhir kali dari temanku, pada oktober 2006.

* * *

" Ci... yuk... pulang. Udah ditunggu di bawah parkiran" kata-kata adikku membuyarkan lamunanku. aku menggangguk. beranjak pulang.
Fay, tq for everything... :)

Mentos VS Durian Part One

Perbedaan yang mendasar banget (kurang lebih 2 cm lah dasar nya haha) antara gw dengan dd gw adalah buah durian.

Perbedaan ini bener-bener bisa kalian rasakan, mengerti dan (mungkin) melihat..kalii...

!. Cara melihat

Gw melihat buah durian itu hanya sebatas buah berwarna hijau yang berduri. Kalo liat proses
membukanya dengan cara dibelah oleh abang-abang itu, gw langsung menobatkan itu durian
sebagai buah tersulit untuk dinikmati. (ini nih salah satu alasan gw kenapa buah favorit gw tuh
pisang dan anggur hahaa..)

Sedangkan dd gw tuh, dia melihat (ini pendapat gw yah,ketika gw melihat sorotan matanya
waktu pertama kali diperkenalkan dengan si buah berduri ini) adanya kelezatan tak terkira
dari buah-buah nya yg berwarna kuning muda itu (matanya sampai agak gede kebukanya
hihi.. kurang (tapi ga') lebih sama kayak ikan koi haha). Tapi jeleknya dd gw ini, yah dia tau
enaknya aja gitu hehe.. :p

2. Cara mencium keharumannya

Kalo gw ketika tercium keharumannya, reaksi gw :"Ada yang beli durian nih kayaknya?"

Kalo dd gw, (bener-bener ga dikira), reaksinya : "Wah... uda dibelah belum duriannya? mau
makan nih..."

3. Jumlah banyaknya durian yang sanggup dimakan

tidak...tidak... paling mentok, cuma 2 biji. Biji yee.. bukan buah.. biji... itu gw. gw ga sanggup
lebih dari itu. dulu sempet yang menggila, sebelum adanya peristiwa Mentos Vs Durian itu.

nah, kalo si dd, umm.. untuk keamanan gw yah... mendingan tanya langsung aja ma dd gw.
FYI, terutama buat para cowo2 yang lagi ngefans sama dd gw... hihi percayalah ketika kalian
tahu berapa banyak jumlah buah durian yang dimakan dd gw, kalian akan merasa takjub...
amat sangat takjub.. hihi..

tapiiiiii... buat yang PERNAH ngefans, gw ucapkan Congratz!!!!!!! all of u guys...are saved!!!
wkikiki...

Btw, to be continue yah..
uda malem, kata mama, kudu bobo..tar matanya item2.. hihi..
a.k.a ngantuk....... hihi...

jangan pada penasaran yah haha...

Malu...malu...malu... lagiiii....

Backk.. tadi bis sarapan hehe.. lanjut nulis lagi..

Mumpung gue masih inget apa yang mau diceritain soal kemaluan gue.. *eh..bengong* Oh God! salah..salah kok kemaluan ci.. tentang malu nya gue.. Haisss.. ngaco berat nih.. tercemar dah postingan ini ...

*memerah muka gue... membuka aib posting sendiri*

Uda ah, cerita malu nya gue lagi nih..

Waktu itu hari Jum'at yang lalu,sekitar jam setengah 3 sore... gue menerima telepon dari salah satu costumer service bank swasta...
(demi kenyamanan bersama, nama dan tempat dirahasiakan ya...)

Gue : Halo... Tika disini...

CS nya : Halo.. selamat sore Ibu Tika, (Ibu???), saya Dewi dari Bank XXX

Gue : Oke.. ada yang bisa saya bantu? (berasa gue sekarang yang jadi CS dey)

CS : Iya, saya mau menkonfirmasi soal kartu XXX card ibu yah yang sudah dapat diambil

Gue : * bengong * Kartu XXX card? *mikir..* um..mba' Dewi, saya uda ada kartu XXX card...

CS : *bingung juga* Oh ya? boleh saya tahu ibu, nomor kartu nya...

Gue : Oke.. wait a minute... *Brb..ambil kartu di dompet* Oke.. ini nomornya XXXX-XXXX-XXXX-XXXX

CS : *bingung... kayaknya tambah bingung* Oh.. kalau gitu nanti saya konfirmasi dengan manager saya dulu ya Bu.. terima kasih Ibu Tika. Selamat Sore.

Gue : Oke.. sama-sama.

Klik.

Setelah percakapan singkat itu berlangsung dan selesai, gue sekarang bengong.. Kapan gue ngajuin kartu kredit lagi yah... apalagi untuk di bank yang sama...

*geleng-geleng...kayaknya CS tu mesti ditraining ulang deh..*

pikiran jelek gue pun muncul...
*jangan-jangan penipuan.. aduuhh mana uda nyebutin nomor kartu gue.. apes banget dah...*
*reseeee tuw cewek menipu gue...*

Kak zul temen 1 ruangan,yang juga termasuk dalam pasukan Pasang Badan (kalo yang uda baca postingan gue yang sebelumnya, uda tau soal pasukan pasang badan ni), ikut gue paksa bantu mikir hahaha.. dia juga cuma geleng-geleng dan bilang... hayu luh tika...

Ga' lama, sekitar 20 menit... ada telepon lagi dari bank itu

Gue : Ya halo..

CS : Maaf ibu Tika, saya dewi.. soal kartu XXX card ibu itu.. maksudnya, Kartu perpanjangan dari kartu XXX card ibu yang sebelumnya. Sudah masuk expired date.

Gue : *hah? menelan ludah...* Oh... gitttuuuu yaaa...

CS : Iya, bu... Jadi nanti ibu bisa datang ke bank untuk mengambil kartunya ya, bu...

Gue : *mau teriak rasanya. tapi masih ditahan* Owh.. oke.. senin saya ambil. terima kasih mba' Dewi.

CS : Sama-sama ibu Tika. Selamat sore.

Klik.

aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaarrrrrrrrrrrrgggggggggghhhhhhhhhhh!!!!!!!!!

*muka memeraaaaaaaahhhhhhhhhh*

*duduk diam, pasang muka ga' percaya dengan hal yang baru ajaaa terjadi...*

OH God!!!! why it can happen to me for twice...

Kak Zul yang rupanya dari tadi memperhatikan gue. Kenapa Tik?

Gue masih ga bisa menjawabnya.. gue masi berpikir, apa yang salah dari diri gue..(mulai lebai) sampe-sampe hal ini terjadi...
dan ini sama sekali tanpa campur tangan si Mbah Google (pacar gue ngefans banget ma si Mbah google hahaha.. kenal istilah tu juga dari dia)...

Kak Zul merasa ga' dapat jawaban yang memuaskan dari gue.. boro-boro jawaban, respon aja ga... (sorry kak zul...), dia tanya lagi... Kartu nya punya sapa Tik?

Gue mengangkat wajah,mengarahkan pandangan gue ke dia... menjawab lesu..

"itu kartu perpanjangan saya kak....ternyata"

kak zul ketawa, senyum-senyum, kemudian kembali ke kerjaannya...

yaaaaa... do whatever u want to do for laugh me..

P.S : Guys... kartu kredit itu ada expire date nya. Sangat amat disarankan kalo pertama terima kartu kredit, perhatikan baik-baik..yaa..baik-baik.. jangan cuma liat bentar,masuk ke dompet...
perhatikan ada expire date nya...

Jadiiiiii..ketika ada CS bank itu menelepon, kalian ga' akan se naif gue...(sampe punya pikiran jelek.. nasib..nasib..)

Haisssss... maluuuuuu..maluuuuu...

kali tu CS (si Dewi tu) sedang menertawakan ke-naif-an gue... yah..yah.. so silly...

Malu...Malu...Malu....

Pagiiiiiii... paggiiiii...
Pagi ini gue uda disibukkan dengan kerak-kerak di sekitar lubang hidung gue.. Udah 2 hari ini dilanda flu (maunya ci dilanda cinta wkakaka..), yang membuat hidung mampet ga karuan, kemudian dengan segala usaha, gue menggunakan tisu untuk membuang ingus nya, ujung-ujungnya sekarang disekitar lubang hidung, jadi berwarna meraaahhh kayak mau nyaingin tomat.. periiihh karena lecet-lecet.. dan berkerak...
ugh.. i hate dat....

Kesimpulannya : Flu-nya ini membabi buta.... (tapi bukan flu babi yee, ni cm babi yang lagi flu..wkakaka.. eh? tidak..tidak,,kok jadi mnghina diri gue sendiri..)

Eniwei, soal flu babi tuw.. wow, sungguh-sungguh dahsyat itu babi.. eh maksudnya flu babi nya (kalo lagi flu gini, otak ma tangan suka ga' sinkron..harap maklum...)

Flu babi tuh ngetop banget... *mikir* (kalo nanti blog ini masi bertahan sampe 10 taon yang akan datang, ingat..ingat... Flu Babi sempat booming!!!) , sayang ketika munculnya kasus Manohara Pinot di media, rating berita Flu Babi ini menurun drastis ...

*cekikikan...* hihi..soal manohara pinot... ada cerita yang memalukan buat gue.. kalo diinget-inget,iihhh.. maluuuuuuuuuu.....

Begini ceritanya.. *musik mengalun pelan...suasana mulai sepi.. lampu mula remang-remang*

*hu..huuuu..hu...* backsound suara gue tuw? hahaha..

Malam itu,ketika selesai telepon dengan pacar gue tentunya. Tiba-tiba gue terserang insomnia hehe.. kemudian gue chatting dengan temen gue Kiky yang lagi studi di Guang Zhou. Rupanya dia juga insomnia...

setelah ngomongin temen-temen, sebelumnya..

Gue : iya nih ky.. semua lagi pada heboh disini ngomongin manohara pinot...

Kiky : *Lugu Mode ON* apaaan tu?

Gue : *bengong..baru inget, iya yah.. si Kiky ini kan di Guang Zhou.. kalo ditanya soal flu Babi pasti di connect abis* owh iya.. model,disiksa gitu Ky..

Kiky : Gue pikir nama tanaman gitu.. LOL

Gue : *ngakak gede..* wkakkaa.. awalnya gue juga mikir gitu...

Kiky : Kenapa yah memangnya dia?

Bla..bla..bla...
Gue cerita donk ke Kiky dengan tingkat kepercayaan diri yang tinggi, dan OH GOD! tanpa sepengetahuan gue, ternyata si Kiky nih sambil menyelam minum air.. hahahaa.. ga' maksud gue.. dia sambil search nama Manohara Pinot di google...

dan...
*jeng..jerenjeng..jeng*

Kiky : Umm..bukan tik... dia tu blasteran apa dengan apa .. bukan itu dengan itu..
(maap yah.. gue ga'mau ngebahas ato ikut andil menyebar luaskan latar belakang Manohar a Pinot, jadi gue rahasiakan semuanya.. ga penting laa..)

Kiky Lagi : gue tadi search di google.. jelas diceritain gitu yah...

Wat de F***................

Arggggghhhhh.... gue terbengong-bengong! Damn S*** @!&^%@!^ reseeeeeeh banget tu Mbah Google...

Huks..heks..hiks.. salah dah gue.. I looks like a dump....
Kiky kan di Guang Zhou..dia stay disana uda cukup lama.. dan gue bisa kalah info karena kelicikan Mbah Google !!!!!

sungguh semua ini gara-gara Mbah Google...

*menundukkan kepala sedalam-dalamnya*

Kiky : ..... tik.. r u still there...


P.S > Jangan... pokoknya JANGAN.. I warn u guys!!! Jangan.. sekali-kali..dua kali.. tiga kali... entah berapa kali dey.. meragukan kemampuan MBAH GOOGLE...
nanti mengalami peristiwa kayak gue...
huaaaa... Kualat....
Eniwei, ma'aci buat Mbah Google... sukses dah berperan dalam memalukan gue...

Si Chiru Keiru yang lagi bosen di kantor dan cerita Pongah yang tidak selesai...

Huaaaaahhhh... Laperrrrrrr banget yah malem ini... *celingak-celinguk, mata jelalatan, melihat ke arah ruang makan, ada makanan ga yah hehehe..ga ada.......* Sateee..sateeee.. eh ada tukang sate ayam hehee.. uuhh.. thanks a lot to Mang Adi (tukang sate yang paling setia jualan sate sedari gue kecil) yang uda bersedia lewat di depan rumah gue.

Kalo ga', mungkin sekarang gue *berpikir...* sedang menggelepar hahaha.. megangin kaki..

eh...kog kaki yah?

ah, intinya pasti saat ini gue kelaperan berat...

Pyuh..setelah menghabiskan sate 5 tusuk, (iya..cukup donk 5 tusuk aja.. kan lagi program body shaping hahahaa...) akhirnya gue merasakan kelegaan yang luar biasa hehehe...

ya iyalah tenang, kan kalo perut kenyang yah otomatis hati juga tenang hehe :)

Gue mau cerita tentang chiru :

Hari ini, si Chiru merasa boseeeenn banget di kantornya. Tepatnya setelah lunch.. trus yang kemudian dia balik ke meja kantornya, dan menyadari kalo kerjaan dia uda mulai selesai..

Memang cih bulan-bulan ni perusahaan dia.. lagi masa tenang.. (tuw kan.. bukan anak skul aja yang ada masa tenang... kantornya si Chiru juga wkekwekwe..). lagi ga' ada kerja.

Nah , setelah bingung mu napain, akirnya dia cek cash flow aja dey.. trus mengaktifkan Yamee di Hp nya...

Huah..menemukan teman baiknya si Pongah...

Chiru ganti ammend Yamee nya : "Amit-amit...bete abisssssss!!!!"

Si Pongah, ini adalah makhluk super baeeeeeeee banggeeeeeettt..
Dia tau kalo si Chiru lagi boring abis... jadilah dia berusaha untuk menghiburnya..

Pongah : Gue ceritain cerita lucu ja yah?
Chiru : Hehehe.. boleh jg
Pongah : Oke, gn...tapi ga tw lucu pa ga
Pongah : ttg mitologi cina..

bla..bla..bla..
(ga'mungkin kan gue cerita di sini, kalo mau tau,hehe.. kontak ma si Pongah aja.. hehehe)

Si Chiru mulai merasa membabi.. eh kog membabi.. membaik maksudnya hahaha...

Tiba-tiba si Pongah disergap oleh Bos nya.. (dia juga pegawai...masi dapet uang makan hahaha)

Pongah : Brb... ada bos gue...
Chiru : Oke..gpp...

Akhirnya, cerita gila Pongah berakhir..
Dan Chiru kembali dengan aktivitasnya, kali ini mulai ketularan gilanya si Pongah...

Chiru mengambil alih kekuasaan winamp yang ada di komputer kantornya. Hahaha *ngakak gede... lalat mau masuk... buru" tutup mulut..daripada lalat nya jadi korban*

Mulai gila...

Chiru mencari lagu Luna maya hahaha...

dan itu di putar berkali-kali hahaha... *menyeringai lebar,ketika membayangkannya*

Luna maya kudu say thanks ni ma si Chiru hahaha.. ikut andil dalam promote single terbaru si aktris n model tuw..

*menyeringai lebih lebar dari biasanya.. sampe" gusi keliatan hahaha.. lagi membayangkan Luna Maya datang ke Chiru and say thaks to her..*

Bukan Lalat yang jadi korban, sekarang teman-teman satu ruangannya...
Hahaa.. Tapi jangan salah, itu mang uda jadi kebiasaan Chiru..
Bukan hanya disetel berulang kali, tapi sekaligus dinyanyiin.. :)

Bos Chiru dateng...

Chiru kaget..tapi cuek...

hehehe.. nyanyi lanjut mode ON... (kali ini suaranya dikecilin dikit ma chiru, hehe.. tar ad a mouse wireless melayang lagi hahahaa...)

Bos Chiru mengerti...
Chiru lagi bosennnnn....

P.S : Chiru sekarang lagi memohon" sama gue.. katanya jangan, dipublikasikan.. hahaha...

Ketika semua masih dapat dibicarakan bersama... (part two - end)

Malaaaaaaammmmm.... *menyeringai lebar* hihi.. Apa kabar ni semua? haisss.. long time no write on dis blog.. (sampe diprotes ma temen deket gue, katanya blog gue ud out of date).

FYI, *hihi..gaya dikit ah* gue kan jadi guru privat anak-anak kelas 7 nih.. mereka lagi pada musim ujian, ya uda deh.. gue ngajar les mereka non stop hahaha.. belum lagi kerjaan di kantor *hihi.. lagi..lagi..lagi..*, so korban kedua gue setelah.. of course, pacar gue (tapi dia bener-bener pengertiaaaaaannn banget... maaci ya hunee), ya blog ini.. hahahaaa... Muuuppp yah... muupp....

Oke eniwei.. kita lanjutkan yah cerita gue part two nya...

Baru-baru ini tepatnya pas di hari senin kemarin nih, kita selisih paham gitu... Mungkin karena saat itu kita berdua lagi kecapean, jadi yang pikiran kita sama-sama nge-Blank.. (kata orang jerman ci gitu..) *wkakakaa.. brb..nyumput..maluuu hahaha..*

Jujur sebenarnya kalo saat itu kita berdua sama-sama emosi dan ga' berpikir panjang, mungkin kita berdua stuck n stop sampe pada hari itu. Tapi waktu itu, yang gue rasakan adalah rasa sayang gue ke dia yang begitu besar... (inget kan, cerita gue...tentang bagaimana dia mengubah hidup gue, cara pandang gue, dan pikiran gue) , dan gue ga' mau kehilangan dia yang bener-bener sudah mengubah gue, dan memberi sesuatu yang berarti dalam diri gue.
*tersipu-sipu..muka memerah*



Sebenarnya, kalo kita punya masalah dalam hubungan percintaan *weq..bahasa gue da kayak telenovela aja..wkakaka.. bodo ah.. cuek MODE ON*, kuncinya adalah KOMUNIKASI.
*klise si.. tapi bener-bener hal tu yang paling berpengaruh*
Tapi komunikasi yang dimaksud disini yah yang rutin dan kualitas dari komunikasi itu.

Gini... (gue kasi ilustrasi kalo ga' jelas yah)

Komunikasi aja.. ga pek kualitas..
Cwo : "halo yank.. lagi apa? uda makan?"
Cwe : "uda.. kamu?"
Cwo : "Uda.."
*hening.. lalat lewat...*
*hening lagi... jangkrik lewat (eh..kg siang2 ada jangkrik)*
*hening ke tiga... gajah lewat... (aaaarggghh lebaiii)*
Cwe : "kenyang?"
Cwo : "kenyang.."
Cwe : "ya uda de..dah.."
Cwo : "bye yank.."

nah...kalo kayak gitu... hahaha.. mau dilakuin 1 jam sekali juga, yang ada cuma jenuhhhhhh...
coba deh apa yang bisa dijadiin kualitas?

Kunci kedua di hubungan adalah.. BICARA.. BICARA BERSAMA..
(jangan sendiri.. dikira gila mah iya.. wkakaka)
pokoknya kalo ada masalah, bicara kan satu sama lain.. jangan disimpan dalam hati.. kecuali pada waktu yang memang ga tepat..

- pas nyokap nya lagi sakit,minta anter ke dokter...
- pas dia lagi meeting ma bosnya
- pas dia lagi mandi
- pas dia sesak napas (mau kenapa2 tuh anak orang?)
- pas dia lagi sakit perut dan sangat ingin pergi ke WC
- pas dia lagi ujian (khusus mahasiswa dan pelajar)
- pas dia mau minta contekan (hihi..jangan deh..kacian..wkaka..)
- dll (pokoknya yang paling mendesak)

Nah kalo kayak gitu , itu kunci yang ketiga.. PENGERTIAN dan EMPATI..
ketika semua masalah dapat dibicarakan bersama, sekarang tinggal pengertiannya dari masing-masing pihak...kenapa? ya karena ga' smua alasan bisa diterima, dimengerti dengan baik dan tepat... kalo kita bisa berempati dengan orang lain,

harapannya we can live together happily forever..

hidup berdampingan dengan damai satu dengan yang lain...


Hehehe.. pesan ni sekaligus nyambut pemilu dey yang bentar lagi..
hehe.. pilih-pilih yang benar hehehe..

P.S : baru pulang dari gym.. cape nya.. mu istirahat dulu yah...

ketika semua masih dapat dibicarakan bersama...(Part One)

Masih inget ga' waktu kita SD dulu *berpikir sebentar* (pasti semua dapat jenjang SD kan? ga' mungkin kan dari taman kanak-kanak langsung ke SMP?), kita diajarin oleh guru-guru sebuah kata yang disebut "Tenggang Rasa"... *menyeringai* Kalo sekarang, gue selalu mengidentikkan kata Tenggang dengan prabayar gue... masa tenggang... masa tenggang... * tertawa lebar* HAHAHA... (aits.. tika, jangan ketawa2 lebar2 nanti makan korban hihi..lalat maksudnya wkakaa...)

Nah, kalo dulu yang ada dipikiran gue tuh, gue hapal tuh maksudnya kata tersebut. Kalo minta dipraktekkan dalam pergaulan juga oke si... *berpikir lagi* (kalo waktu SD,kaenya gue sering ditindas ma temen2 gue hahaa..badan gue termasuk mungil..) gue ngalah aja orangnya..jadi tu termasuk tenggang rasa bukan ya? iya ga' sih... *tengok ke kanan ke kiri* iya ga' yah... iya ga'...

cerita ni dimulai ketika gue... *menelan ludah*

hiks... mengalami kegagalan dalam cinta... (umm...wkaka..bahasa nya, tapi gpp.. ni serius.)
Setuju donk,kalo ga' ada seorang pun yang mau gagal, yah walaupun kegagalan kan awal dari keberhasilan (beuh... ada satu temen gue yang percaya bener ma hal ini, sampe2 ga realistis lagi menurut gue... masa tu cewe masi dikejar juga dengan semangat 45,padahal tu cewe uda married dan punya anak 1. oke lah kalo dia mau nunggu, ni masi dikejar gitu >__< ... *ga' cape yah bro..ngejar nya?*)
Tapi honestly , gue ga' berharap gagal terus... *menghela napas* lelah mencari dan mencoba...

gue mengharapkan suatu keterbukaan dalam menjalankan hubungan..selain suatu kesetiaan dan kepercayaan..
awalnya gue orang yang sangat tertutup, karena masa lalu gue dan segala kegagalan yang pernah gue alami. Jadi ketika ada masalah, gue sangat terbiasa menyimpan nya dalam hati dan menjadi konsumsi diri sendiri ( laen mah artis, yang sering jadi konsumsi publik..). Ketika gue mendapati ketidaknyamanan dalam diri orang lain,gue cenderung ga' mau komplain bahkan cenderung cuek.. *umm..* ( ga' cenderung lagi..memang cuek..).

selama itu, gue tidak merasa sama sekali terganggu dengan ketertutupan itu..
merasa sangat nyaman..
bahkan mungkin terlalu nyaman..

Karena "kebiasaan" gue itu lah, secara otomatis membentuk diri gue menjadi pribadi yang bahkan gue sendiri ga' mengenalnya dengan baik..

Perkenalan gue dengan seseorang yang gue kagumi sekarang adalah perkenalan terbaik gue.
Dengan waktu yang singkat, gue menemukan sesuatu yang pernah hilang dalam hidup gue. Hilang karena kebodohan gue yang melepaskannya begitu saja. Dan kali ini, gue menemukannya lagi...

Ketika itu, dia bukan seorang dengan pribadi yang terbuka *memikirkan sesuatu.. sebenarnya dia bukan ga' mau terbuka, tapi belum terbiasa terbuka.. jadi yah dia ga' mengingat dengan detil ma masa lalunya*, kemudian harus bersama dengan gue yang terbiasa terbuka.

Perbedaan prinsip kami yang mendasar kadang menjadikan sebuah masalah buat hubungan kami. Pengertian yang gue kasih ke dia atau sebaliknya masih belum cukup.. karena itu setiap ada yang mengganjal di hati (hahaaa.. dooh bahasa gue jd serius beneran dah...), kita langsung bicara pada saat itu juga...

continue ... part two...

(p.s Toro..memanggil gue.. hehehe.. waktunya dia tidur nieh.. Toro doggy ku hehe )

Mrs. Comment? me?

aih.. aia... hai.. haiiii...

*melihat ke kanan ke kiri (lho? kog kayak mau nyebrang jalan yak? hihi..)* uda malem lagi cuy...
*liat jam dinding* O Mi Jot......*menepuk dahi dengan mulut menganga a.k.a sedikit terbuka* (Plizz..yang gaya ini jangan diperagain,asli.. apalagi kalo diulang-ulang..kayak orang gila loh hahaha)
uda hari kamis huahaaa.. waktu cepat sekali berlalu..

Ehm..besok, rencananya mau stock opname ke gudang yang ada di lampung tengah. Jadi sekarang lagi istirahat, nge-recharge tenaga buat besok.. mu menyiksa orang-orang gudang disana hahaha..( jaat nian ... ak nie...)

Ngomong-ngomong soal kerjaan gue, hehehe.. lum pernah gue ceritain yah.. hmm oke,kali ni gue cerita dikit yah.. masi ada kaitannya ma judulnya cerita gue ini.. *menyeringai* hihi...

Gue mulai kejebak (beuh.. kejebak...hahaha.. lebayyyy), a.k.a kecemplung (hahahaa.. yang ini ga bener..mang nya ikan), a.k.a lagi...masuk kerja di bulan Mei tahun 2006.

*berpikir...mulai merentangkan lima jari di tangan kanan..bersedia..siap.. yak... satu (jari telunjuk terangkat)..dua (jari tengah terangkat juga) ... tiga (jari manis ikutan juga) jadinya ada 3....* hore!!!! berarti uda 3 taon kerja di perusahaan tercinta gue...

Pertama ditempatkan di bagian perpajakan...kemudian setelah 3 bulan, gue dipindahkan ke bagian audit (mungkin boss gue kesel liat gue tiap ari kerjaannya ngobrol,maen games,makan,minum,maen kelereng,maen lompat tali..nah kan.. yang 2 terakhir ga bener yawh...). Awal gue kerja jadi audit, gue shock abis *berusaha keras mengingat masa-masa itu* soalnya adaptasi dengan suasana dari divisi audit...

Gue perkenalkan secara singkat para personil "Pasukan Pasang Badan" (gue sering sebut audit internal perusahaan tu dengan sebutan tuw) di kantor gue :

• My Lovely Boss : Cowo. 34 thn. Married dengan 2 anak. Cool banget.. kadang-kadang suasana di ruangan gue yang uda super dingin, jadi tambah dingin kalo dia tiba2 lagi ga mood... *menghela napas* tapi gue paling seneng (patut ditiru!) ma kestabilan emosi dia.
• Para gerombolan cowo berjumlah 6 orang (banyak kan....)
• Seorang putri cantik lain,selain gue tentunya... (hahahaha...maksa banget)

Nah, kerjaan gue tiap ari ni pasti ada comment ,comment ke gudang-gudang yang kerjanya ga sesuai prosedur.. haha ... ( kurang afdol tanpa comment) makanya kadang-kadang *mengernyitkan dahi* (oke..oke gue ganti..diprotes..) bukan kadang-kadang,tapi setiap kali, kebawa dalam kehidupan gue diluar kantor.

Orang pertama yang segera sadar : Orang yang paling sering gue jadikan lampiasan bete,kecel,sedih,iler hahaha (iler??? maap hunee... hahaa) a.k.a tentunya pacar gue tersayang...

dia langsung komplain, tapi sebenernya gue comment tuk hal-hal yang memang gue pedulikan.
karena gue orangnya cuek (Paraaaaahh...) jadi kalo ada yang merasa pernah gue comment atau sering gue comment, patut berbangga hati tuh ( hoekk cuihhh.. hahaha..).

Orang kedua yang telat nyadar : adek gue tersayang juga.. hahaha dia pusing setiap kali gue comment kemudian bilang gini "gue ga ngerti pacar lu bisa tahan ma lu" (anjrit....rese pisan)

Tapi gue sungguh menikmati hidup gue kog... lengkap dengan gaya comment gue hahaha
semoga ada yang membaca dan menjadikan gue juri di Indonesian Idol hahaha atau reality sejenisnya dey.. (Ngarep amattttt... ) kidding me...

hmm..*melirik jam dinding lagi* udahan dulu lah ceritanya...
besok dilanjutkan lagi... ^_^
dengan sejuta cerita menarik(Pede amat yak?) dari hidup gue hehehe..
biar semua tau kalo hidup kita tuw pasti indah.. lengkap dengan orang-orang yang mencintai kita(love my fams n my hunee always) dan orang-orang yang membenci kita (umm.. maybe)

P.S sebenarnya pacar gue tersayang tuw ga sadar (eh .. sekarang dia udah sadar hihi), kalo dengan dia komplain gitu ... dia juga dapet julukan Mr. Komplain dr gue hahaha...
Luv u always.. Peace ya hunee..

(Perasaan gue cerita dikit..jadi banyak..haha..)

Merasa terpojok dengan prinsip...

hoaaaaammppsssss... *menutup mulut yang menganga dengan tangan kanan, mengucek mata, membersihkan iler ( eitsss..yg iler ini kagak bener..sama sekali kagak..), melirik ke jam dinding di kamar* ga' kerasa uda malem yak... hiii.. cepet bener kaenya waktu berlalu, tau2 uda jam segini lagi...

hari ini, gue cukup sibuk di kantor diantaranya : sibuk periksa kas, sibuk benerin program gudang, sibuk mondar-mandir masukin data gudang, sibuk periksa rek. telepon tiap line kantor, sibuk ym-an jg (wkaka.. yang ini diem2 yak) *pyuh...sibuk banget kan? hahahaa..

ehemmmm.. serius ni..

hari ini.. *Huaaaahhhh...* umm..tepatnya malam ini, gue mengalami kemunduran dalam pertahanan prinsip gue. Prinsip gue tentang sebuah masa lalu. Masa lalu itu bisa dijadiin bahan pertimbangan buat kita menentukan masa depan. Bukan berarti gue mempermasalahkan tentang masa lalu tuh.

Oke, semua orang punya masa lalu, terlepas dari penting atau ga pentingnya tuk diceritain ke orang lain. Tapi buat gue,kalo kita tahu masa lalu, paling ga' kita bisa prepare buat ke depannya.. langkah apa yang akan kita lakukan termasuk meminimalisir (beuh...bahasa gue..berat amat cuy..) a.k.a memperkecil kemungkinan tuk jatuh ke kesalahan yang sama (buat yang uda baca blog gue sebelumnya pasti nyambung..buat yang belum,dibaca yah ^_^).

Tapi sayang, beberapa orang beranggapan masa lalu is masa lalu. It's okay..gue ga' masalah dengan pendapat orang yah *menghela napas*. Masa lalu akan selalu jadi masa lalu ,selama dan sejauh kita bisa mengkontrol pikiran sendiri.
Semua itu akan menjadi masalah kalau kita menjadikan masa lalu sebagai bagian dari masa depan , mungkin lebih parahnya masa yang sedang kita jalani.

Gue melihat semua yang ada di masa lalu gue, akan cuma selalu jadi bahan pertimbangan buat ke depannya. Tidak untuk jadi bagian dari masa sekarang atau masa depan gue.

Sekarang ni gue merasa terpojok karena ada yang tidak menerima prinsip gue ini...
Padahal gue cuma takut untuk mengulangi kesalahan yang sama...

Setidaknya, gue ga perlu buat mengakui kesalahan gue berulang kali.. *menghela napas lageee* (ogaaaahhh.. masa si gue salah mulu)..

uda malem.. segini dulu dey.. besok gue lanjut cerita yah..

berbagi..

(p.s buat mereka yang tidak menerima prinsipku... No problemo..)
Hidup gue tergantung dari apa yang gue mau, bukan dari apa yang kalian katakan..

kesalahan yang sama...

Hai...Hai di pagi hari.. wkaka ketara dey yang baru aja bangun, uda jam segini masi dibilang pagi.. hehehe... *sambil ngucek-ngucek mata, masi coba ngumpulin roh-roh (lebaaayyy) diri gue yang melayang-layang haha*

setelah sarapan nasi goreng buatan nyokap sebelum dia pegi ke toko, *uda gosok gigi loh sebelumnya, cuma mandi aja yang belum hihi..* gue langsung nongkrong manis di depan komp. mu melepas rindu ma blog gue ini hihi... mau cerita-cerita lagi...

kalo liat judul cerita gue.. mirip-mirip judul lagu yah.. hahaa.. :) ga ci, emang tuw judul lagunya kerispatih.

Gue mu berbagi aja dey.. Pernah ga dalam hidup ini, kita merasa melakukan kesalahan yang sama. Walaupun sebenernya, kita sama sekali ga boleh jatuh ke lubang yang sama untuk ke dua kalinya. Tapi pada kenyataannya, kita justru lebih sering melakukan kesalahan yang sama berulang kali.

Dulu memang gue pernah salah...

dan ga mudah tuk mengakui semua tu.. karena memang ga semua orang bisa memaklumi kesalahan gue. Apalagi kalo ternyata kesalahan yang sama tuh masi punya kaitannya ato berhubungan dengan gue..
yah cukup lama waktu yang gue butuhkan tuk kembali ke jalan yang benar (hahahaaa.. yang ni mah ngacoo..), ehem.. maksud gue, tuk menerima kalo gue memang salah.. jadi yah agak berat.. ehm.. bukan agak berat.. tapi sangattttt beraaaatttt...
Belum lagi menghadapi orang-orang yang mendeskritkan (umm.. pake bahasa yang lebih gampang aja...) a.k.a mencibir,menganggap kita tuw salah... tenang..jangan kuatir.. biarin aja mereka mau bicara apa tentang kita... Yang penting langkah awal yang paling mungkin kita lakukan, adalah mengakui kesalahan itu dulu.. That's d point!

mendekatkan diri ke Tuhan adalah cara terbaik yang bisa gue lakukan waktu tuw... ikut kegiatan rohani,bergaul dengan orang-orang yang punya tingkat keimanan jauh di atas gue hehehe...walaupun,tetep aja usaha gue sempet disangsikan ma orang-orang hehe..

akhirnya selama 8 bulan, gue berusaha.. gue berhasil!!!

yah jadi intinya sih sekarang,

kalo ada orang bahkan banyak orang yang bilang kalo kita tuw salah dan akan selalu salah... jangan! jangan sekali-sekali percaya hal itu!
Seberapa lamanya pun waktu yang kita butuhkan tuk kembali ke jalan yang benar ( nah kan.... pake kata2 ni lagi hihi..), a.k.a ga mengulang kesalahan yang sama, yang pasti itu tidak akan sia-sia.. tidak akan pernah sia-sia...

Try ur best shot! tu yang selalu pacar gue bilang ke gue.. :) (thanks so much hunee... )
Dan itu kata-kata yang paling ngena' bahkan membuat gue merasa tersindir karena selama ni gue kurang berusaha memberikan yang terbae..dalam hal apapun.. *hayo...kae gitu ga yah..*

Keep trying.. Keep fighting... itu juga yang pacar gue selalu bilang ke gue (thanks hunee, karena ga' pernah bosen tuk mengingatkan ku :) ).

Just do it okay...

Tuhan ga' pernah menutup pintunya tuk umatNya yang mau kembali ke Dia...
Apalagi orang-orang terdekat yang kita sayang dan cintai...
Mereka akan selalu menerima sekalipun kita mungkin sudah tidak berdaya...
(p.s sejuta terima kasihku tuk orang-orang yang menerimaku dan tetap di sampingku...walaupun mungkin kesalahan mereka jauh lebih besar dariku hahahahaa... i'll always be ur best pal.. peace (.^_^.)v)

si komentator...

akhirnya...setelah gue menghitung cuti yang tak berujung...(kog jd mirip lagu Gleen yak? eh.. tuw mah Sedih Tak berujung yak.. hihihi) , ketemu juga warna merah haha.. Kemarin sekitar jam 4 sore, gue sibuk bolak balik kalender di meja kantor (temen2 yang laen mah sibuk masi kerja) maksdnya ci mau cari harpitnas.. eh pas nemu tanggal 9 mei ni.. deretan gigi gue langsung berebut mau menunjukkan ke-kinclong-annya (oke..kalian ga perlu ember baca kata2 gue barusan)

Gue langsung sumringah abis.. berhubung,dari kemarin2 gue uda sibuk banget... sampe2, cowo gue complain waktu dia telp, trus gue dengan polosnya (hoekk.. cuih.. polos ni... kaenya kalo kata "polos" gue sebut,banyak yang protes... ?? ga tau napa..) melupakan tanggal dan hari pada saat tuw... hahaaha.. *berpikir..diam sejenak...* mestinya dia bersyukur.. gue lum sampe lupa pacar gue sapa wkakaa..

oke.. back to topic..

nah jadilah di hari sabtu yang asliiiii ceraaaahhh bener! (gue buka fb barusan,temen gue ada yg bilang ditempat dia,ujan..... *iri abisssss*) gue mulai ke-gila-an gue... hihi..

Pagi-pagi jam 7 lewat, iblis dalam diri gue berkecamuk hahaha.. *ada debaran dalam dada* ( Lebaiiiii) memberi gue ilham untuk mengganggu adek gue yang lagi tidur dengan iler-nya.. secara tadi malem dia uda wanti-wanti,komat-kamit (lebaiii lageee).. "jangan bangunin gue yah, gue mau bangun siang..." Nah,sebagai kakak yang bae,otomatis donk gue jawab *sambil telp-an ma pacar* " Ok..keh de.."
Hahaha.. gue ambil hape gue...*jreng..jreng..* tenang..tenang.. gue ga mau bangunin adek gue dengan mukul dia pake hape gue... *cayangggg hape nya* hahaha... gue pencet2 nomor..

beberapa detik kemudian...

gue : "alooouu cayankk selamat pagiii" (lebaiiii....)

*kejadian sebenarnya...*

co.gue : "met pagiii cayank..."
gue : " pagi juga cay.."
co.gue : "baru bangun yah?"
gue : "iya nih.."

bla..
bla..

hahaha.. adek gue mulai resah..gelisah..denger suara gue (menurut dia neh, bericik abissss..) ngobrol di telp. Oia, dari tadi gue lum kenalin adek gue yah..

Cewek. sebut saja dia Bunga. (Lho? kog kae artikel koran kriminal aja,gaya penulisannya)

yang bener ni.. serius... namanya tasia. umur 15 taon. gede badan,gede boong juga hahaa.. *plak.. bug*wadaaaaooo... hiks dijitak adek gue...

mau masuk SMA taon ini..uda genit n ganjen2 gitu.. paling suka tidur,palagi tidur siang. Kadang kalo gue pulang kantor,dia masih sukses bobo dengan nikmatnya. *iriiii lageeee* hobinya hang-out ma "sodara" Mon2 (gila.. mereka ni hang out tuw.. dari pagi bisa mpe malem.. gue ga habis pikir kemana aja yah..), gangguin gue (kan..see.. bukan gue aja yang hobi gangguin dia), belajar (nah.. ni dia.. gue merasa Tuhan ga adil gara2 masalah ni.. secara adek gue hobi jalan,browsing,maen games,sms-an, tapi.. kenapa pelajaran dia teteup kekeuh seumekeh lancar2ja.. kenapa..kenapa.. hiks), dan terakhir... dia suka dance hehe..

eh..udah ah..crita adek gue.. tar suru dia buat blog sendiri...

nah, setelah adek gue merasa terganggu tuw..dia kebangun dengan muka BT nya.. bete yah bukan BT = Birahi Tinggi, dia ngoceh-ngoceh dah..gue dengan santainya keluar kamar, tegor nyokap,bokap,ma nenek gue dan menuju ke telepon *uda ga telp ma pacar lagi* buat pesen mie ayam...laperrr...

hari ini mau latian dance... bis sarapan gitu... tapi dd gue ternyata mengadakan proyek balasan.. iiihhh.. selama 1 jam, gue latian diiringi musik "just dance-lady gaga n Boom Boom Pow- BEP" (yang ni masi oke) dan suara sumbang *haha* komentator yaitu adek gue...

gila... pucing!!!! gue berasa lagi audisi gitu.. dan dia.. Si Simon cowell na.. hiiihiii...

ah... anyway sekian dulu dey ceritanya, tar lanjut lagi yak.. uda jam 12 nih.. kog laper lagi yah hahaa.. bubai..